Menantang Nasib


Kadang-kadang saya mengatakan, bahwa kita harus berserah sepenuhnya. Jangan coba-coba melawan gelombang, atau kita akan ditelan dan dihempaskannya.Melainkan berselancarlah di atasnya ! Seperti Yesus, tidak lari pontang-panting ke sana-kemari menghindari kejaran maut dan penderitaan. Tapi justru mendatangi lalu merangkulnya.

Namun kadang-kadang, pada kesempatan yang lain, saya justru mengatakan, bahwa kita tidak boleh menyerah. Sebab "jika Allah di pihak kita, siapa yang akan melawan kita? Dan bukankah kita lebih daripada orang-orang yang menang ?!"
(Roma 8:31,37). Kita harus percaya betul kepada kata-kata Tuhan kita, "Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu. Aku telah mengalahkan dunia (Yohanes 16:33).

Jadi, apakah saya mencla-mencle; pagi kedele sorenya tempe ? Mana yang benar dari keduanya ? Jawab saya kedua-duanya benar. Orang-orang percaya, seperti Anda dan saya, punya Allah yang luar biasa ! Ini adalah kesaksian Yesus sendiri"