|
GKI Bekasi Timur |
Our links:
Anak
Sekolah Minggu GKI Bektim
Voice
of GSM
Other links:
CyberGKI
Persekutuan
Gereja di Indonesia
Bergabung
dalam Mailing List
Bersinarlah
Orang
Kristen
|
dikelola oleh:
Fanky
(c)dcM-2000
dayaciptamandiri@yahoo.com
| |
PERJAMUAN KUDUS
Pemeriksaan Diri Menghadapi
Perjamuan Kudus.
Agar kita layak untuk mengambil bagian dalam
meja Perjamuan Kudus, Rasul Paulus berpesan supaya setiap kali kita
melakukan pemeriksaan diri (sensora morum) menjelang perayaan sakramen
ini (I Korintus 11:23-29).
Majelis Jemaat mengundang segenap warga jemaat
untuk melakukan pemeriksaan diri dengan merenungkan
pertanyaan-pertanyaan di bawah ini :
- Bagaimana hubungan saya dengan Allah ?
- Apakah saya sungguh-sungguh percaya dengan
sepenuh hati dan menyerahkan diri kepada Allah, yang dalam Yesus
Kristus telah membebaskan saya dari dosa dan kuasa kegelapan serta
menyelamatkan saya ?
- Apakah saya mengasihi Allah dengan segenap
hati, segenap jiwa dan segenap akal budi saya, dengan tidak
berpaling kepada ilah-ilah lain, seperti mendewa-dewakan uang,
percaya kepada tahyul dan jimat, minta pertolongan dan berkat
kepada roh-roh di tempat yang dianggap keramat, kepada
tukang-tukang ramal, tenung, orang mati dan sebagainya ?
- Apakah saya dengan setia berdoa kepada
Tuhan setiap hari dan berusaha dengan rajin memberitakan
perbuatan-perbuatan Allah yang besar dalam hidup saya sehari-hari.
2. Bagaimana hubungan saya dengan sesama ?
- Apakah saya mengasihi sesama seperti diri
saya sendiri seperti yang difirmankan Tuhan ?
- Apakah saya hanya mementingkan diri
sendiri, serta memandang dan memperlakukan orang lain untuk
kepentingan diri sendiri ?
- Apakah saya sering mengingini kepunyaan
orang lain, sehingga saya terdorong untuk bersaing secara tidak
sehat, memfitnah, menipu, mencuri dan sebagainya ?
- Apakah saya sering secara tersembunyi atau
terbuka, membenci, mendendam dan bersikap acuh terhadap orang lain
?
- Bagaimana sikap hidup saya sebagai pribadi ?
- Apakah saya tidak sering menganggap diri
sendiri yang paling terutama dan pertama padahal firman Tuhan
berkata bahwa saya harus menyangkal diri sambil menurut teladan
Kristus ?
- Apakah saya tidak lebih sering menuntut
untuk dilayani daripada melayani ? Jika kita mawas diri dengan
sungguh-sungguh, maka kita akan menyadari bahwa kita telah
berdosa dalam berbagai hal dan bermacam cara. Karena itu kita
patut merendahkan diri dihadapan hadirat Allah serta mengakui
dosa-dosa kita kepadaNya.
Firman Tuhan berkata:
"Jika kita berkata, bahwa kita tidak
berbuat dosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada
di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adlah setia dan adil,
sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari
segala kejahatan" (Yohanes 1 : 8-9).
Kiranya Roh Kudus menyertai dan menolong kita
untuk mempersiapkan diri menghadapi meja Perjamuan Kudus.
|
|